Prajurit Dan PNS Kodim 1006/Bjr Mengikuti Secara Virtual Launching Aplikasi ETWPAD Bersama Kasad 

MARTAPURA -  Grand Launching Aplikasi ETWPAD dan Penyerahan Simbolis Seragam PNS TNI AD oleh Bapak KASAD ikuti Prajurit dan PNS Kodim 1006/Bjr di Aula Makodim melalui Video Conference secara Virtual. Selasa (21/2/23) Pagi.

Dandim 1006/Bjr diwakili Pabung Mayor Inf Yohanes Sumarsono didampingi Para Pasi dan Danramil menyaksikan Video Conference Bersama Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman

Baca juga: Wilson Lalengke: Perjalanan Panjang Jammu dan Kashmir Menuju Kemakmuran

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M. mengatakan bahwa aplikasi ETWPAD merupakan aplikasi yang dapat terintegrasi saat ini, baik dari sisi layanan , ekosistem maupun system informasi.

Baca juga: Rapat Terbatas Mingguan Panglima TNI Terkait Kasus Perkelahian Prajurit di Papua

 Aplikasi yang dapat memudahkan prajurit maupun pihak management untuk mengakses dan mengelola informasi TWP secara transparan dan dapat diakses secara elektronik melalui android dan IOS serta Web.

Kasad menambah ETWPAD dapat dibuka oleh prajurit setiap saat dimanapun berada serta dapat memonitor status transaksi pemotongan KPR.

Baca juga: Tinjau Keamanan Perayaan Natal, Puan Maharani Ajak Masyarakat Kedamaian dan Persaudaraan

Termasuk pula iuran TWP dan saldonya serta 6 bulan sebelum masa pensiun anggota akan mendapatkan notifikasi untuk mempersiapkan masa pensiunnya” Ujarnya "

Usai memberikan sambutannya, Kasad Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M. juga membagikan secara simbolis seragam PNS TNI AD . 

Baca juga: Webinar Migrasi Siaran TV Digital Menuju Pers Masa Depan, 5 Hal Ini Diungkap Ilham Bintang

Adapun seragam yang dibagikan berupa baju batik korpri, baju PDL, Baret, Sepatu dan Kaos dalam.

Pada kesempatan tersebut Bapak Kasad menyapa peserta vicon baik dari dalam maupun luar negeri yang sedang melaksanakan tugas.

Baca juga: Ketua MA Lantik Panitera Muda Perkara Pidana Militer Mahkamah Agung

Sementara itu Mayor Inf Yohanes Sumarsono menekankan kembali kepada prajurit dan PNS agar betul-betul Aplikasi ETWPAD ini dipahami dan ada kesalahan segera diperbaiki.

Harapannya ini masa depan diakhir kita setelah nanti pensiun, gunakan sebaik mungkin bagi nantinya ada anggota yang pensiun, " Tutur Yohanes"(pendim1006).